SUMBAWA- Warga Kota Sumbawa dihebohkan dengan kebakaran yang terjadi di pusat pertokoan, Sabtu (21/11) pagi. Dalam kejadian ini, tiga toko dilahap si jago merah.
Kebakaran itu terjadi sekitar pukul 09.30 Wita. Diduga api berasal dari Toko Tujuh Tujuh Jaya. Api cepat membesar karena barang dagangan yang ada di dalam toko terbuat dari bahan yang mudah terbakar. Untuk memadamkan dan melokalosir api agar tidak merambat di puluhan toko lainnya, semua mobil pemadam kebakaran dikerahkan. Bahkan mobil water Canon milik Polres Sumbawa dan Brimob diterjunkan ke lokasi.
Proses pemadaman api berlangsung cukup alot. Karena tidak adanya akses menuju pusat api. Rapatnya bangunan tanpa gang ini menjadi salah satu penyebab. Terpaksa petugas pemadam yang diback-up personel TNI dan Polri, serta masyarakat memadamkan api dengan cara menjebol tembok toko. Kemudian naik ke atap bangunan untuk memadamkan api. Kapolres Sumbawa dan Dandim 1607/Sumbawa juga ikut turun ke lokasi.
Kapolres Sumbawa, AKBP. Widy Saputra SIK yang ditemui di TKP, mengaku belum mengetahui penyebab kebakaran. Dalam memback-up petugas pemadam, pihaknya menurunkan dua unit mobil water canon milik Polres dan Brimob. Selain itu 1 unit mobil tangki. Alotnya proses pemadaman, karena bangunan terlalu rapat dan tidak adanya akses.
Untuk langkah selanjutnya pasca kebakaran, lanjut kapolres, pihaknya akan menerjunkan Tim Identifikasi. Untuk menyelidiki penyebab kebakaran melalui olah TKP. “Setelah api padam, tim identifikasi akan bekerja. Untuk mengetahui penyebab kebakaran,” terang kapolres yang didampingi Dandim 1607/Sumbawa, Letkol Kav. Rudi Kurniawan, S.Sos., M.Tr (Han). (run)
Radar Sumbawa adalah media online terpercaya yang berkantor di Sumbawa, NTB. Menghadirkan berita nasional dan daerah yang terkini, akurat dan terpercaya